Sesuatu Yang Tak Seharusnya Ada
Sabtu, Desember 02, 2017Setiap kali kita mau
memilih tempat makan, biasanya ada beberapa hal yang menjadi pertimbangan,
untuk makan di tempat tersebut. Salah satunya adalah kebersihan.
Kebersihan selalu
menjadi penilaian yang paling terpenting. Tak hanya kebersihan kursi dan
mejanya saja, tapi juga kebersihan makanan yang disajikan.
Namun terkadang, masih
ada pramusaji yang kurang bersih dalam menyajikan makanan yang akan dihidangkan
kepada pelanggan. Misal, ada helai rambut yang tertinggal atau karet gelang
yang ikut tercampur dalam makanan.
Seperti pengalamanku
ketika aku memutuskan untuk makan siang di salah satu mall yang ada di kota Depok. Setelah mencari-cari
resto mana yang akan aku datangi, akhirnya aku memutuskan untuk makan di
foodcourt mall. Awalnya aku tidak ingin untuk makan di sana, karena
keadaan sedang padat pengunjung. Mencari-cari meja kosong rasanya susah. Akhirnya
memutuskan untuk balik kanan dan mencari resto lain. Ehh.. ternyata pas balik badan,
tidak terlalu jauh dari tempat aku berdiri, aku melihat ada satu meja kosong. Setelah
mendapat meja, aku pun memilih untuk makan di salah satu tempat makan yang tersedia di sana. Karena aku sangat menyukai mie, aku pun akhirnya memilih untuk memesan si kriting yang menggoda indra penciuman.
Aku memilih makan mie yang disajikan dengan piring panas. Sajian mienya berhasil membuat aku penasaran untuk segera mencobanya. Yash! Aku senang karena awal
Desember akhirnya aku bisa kesampaian makan mie yang sering aku liat digambar-gambar yang tersebar di instagram hehe. Setelah menunggu tidak sampai sepuluh menit, akhirnya mie yang aku tunggu-tunggu tiba juga. yeay!
Mmm betapa aku bahagia
sekali saat mie sudah mendarat di atas meja dengan aroma yang membuat lidah tak sabaran untuk menikmati. Tak lupa aku harus terlebih dahulu memfotonya sebelum disantap. Ala-ala foodblogger gitu ekekek..
Mienya disajikan dengan potongan daging sapi, sawi, irisan mentimun, dan juga saus khas yang membuat lidah semakin ingin merasakannya.
Mienya disajikan dengan potongan daging sapi, sawi, irisan mentimun, dan juga saus khas yang membuat lidah semakin ingin merasakannya.
Di awal aku menikmati
mie dengan sedikit kepedasan, karena yang aku pesan adalah rasa sapi lada hitam. Nikmat
rasanya. Namun kenikmatan itu langsung sirna, setelah beberapa saat kemudian,
aku menemukan sesuatu yang seharusnya tidak ada di dalam mie. Dan yang membuat
aku merasa sangat kecewa sekali adalah sesuatunya aku temukan saat terasa di dalam
mulut.
Aku merasakan ada
sesuatu yang keras. Awalnya aku fikir itu tulang yang tak sengaja masih
tertinggal didaging. Ternyataa.. setelah ku lepehkan sesuatu itu bukan tulang,
melainkan BESI yang mirip dengan peer, kurang lebih panjangnya 1,5cm. Besinya keras,
jika tertelan sangat bahaya sekali. Terlihatnya sepele sih, hanya besi kecil,
tapi kalau sampai tertelan sudah bukan menjadi hal kecil lagi. Urusannya sudah
sama rumah sakit. Sama halnya mungkin seperti seseorang yang tak sengaja
menelan jarum pentul. Alhamdulillah, Allah masih memberikan kesempatan aku
sehat, sehingga besi yang aku rasakan tidak tertelan.
Perhatikan Lingkaran Merah |
Setelah aku menemukan hal
tersebut, ingin rasanya aku complain langsung. Tapi, berhubung keadaan ramai dan banyak yang sedang mengantre, membuat aku malas untuk beranjak. Lalu, aku memutuskan hanya memfoto besinya dan menuliskannya di blog.
0 komentar